LARANGAN MENGGUNAKAN ZOOM

Kondisi Krisis seperti saat ini pasti mengundang persaingan keras antar pebisnis. Sementara semua sektor kehilangan bisnisnya ada beberapa yang justru meraup keuntungan, salah satunya adalah penyedia layanan aplikasi untuk virtual confrence. Saat ini yang sedang disukai oleh masyarakat adalah aplikasi Zoom, mengapa ? Karena kemudahan cara mendownload, penggunaan fitur hingga kemudahan mengimplan aplikasi ke dalam website sehingga pengguna aplikasi ini mencapai 200 juta orang di bulan Maret 2020. Hingga ini dikenal sebagai The Boom Zoom, dan foundernya Erik Yuan menjadi salah satu dari orang terkaya sejak covid 19 merebak. 

Hal ini pasti mengusik para pendahulunya seperti google meets atau skype, Tidak itu saja bahkan larangan penggunaan Zoom sudah disampaikan oleh Google ,SpaceX , Smart Communications bahkan beberapa negara seperti Taiwan, Amerika untuk NASA dan The German Foreign Ministry.

Saya sendiri yang banyak berkomunikasi dengan teman - teman di daerah, atau para ibu - ibu yang kebanyakan dari mereka merasa bahwa mereka gaptek ( gagap teknologi ) dengan mudah bisa menggunakan zoom sebagai perangkat pertemuan baik rapat atau bersilaturahmi.
Nah, kalau masalah data, pengguna Facebook adalah 8 Millyard manusia sedang Zoom baru 200 juta, saya rasa tidak usah terlalu terburu - buru untuk berasumsi.

Disini saya hanya sampaikan bahwa semua adalah keputusan anda sebagai pengguna. Dunia maya sama bahayanya dengan dunia nyata. 




Komentar

Postingan Populer